islamickidseducation.online, Bogor - Di tengah suasana wisuda yang penuh sukacita, momen haru
menyelimuti Wisuda Tahfidz 30 Juz di Gedung Pondok Pesantren Al Falakiyah Bogor,
Minggu
(23/6/2024).
Seorang ibu, mewakili putrinya yang telah meninggal dunia, Almarhumah Arsya Aulia An nur,
untuk menerima ijazah tahfidz 30 juz.
Arsya Aulia An
nur, yang wafat pada usia 18
tahun karena sebuah
penyakit, telah menghafal Al-Qur'an 30 juz sejak usia 14 tahun.
Kegigihan dan semangatnya dalam menghafal Al-Qur'an tak pernah padam, bahkan di
tengah perjuangan melawan penyakitnya.
"Arsya
selalu semangat menghafal Al-Qur'an. Bahkan ketika dia sakit, dia masih
berusaha untuk menghafal ayat-ayat Al-Qur'an," ungkap Ibu Nita dengan mata
berkaca-kaca.
Momen wisuda
ini menjadi pengingat bagi Ibu Nita tentang tekad dan dedikasi putrinya yang
luar biasa. "Arsya
selalu ingin menyelesaikan hafalannya. Dia ingin menjadi hafizhah dan menjadi guru ngaji di masjid," kenang Ibu Nita.
Meskipun Arsya
Aulia An nur telah tiada,
ijazah tahfidz 30 juz ini menjadi bukti nyata dari dedikasi dan semangatnya
yang tak tergoyahkan. "Ijazah ini menjadi hadiah terindah bagi Putri. Dia
telah mencapai mimpinya," tutur Ibu Nita.
Kisah Ibu Nita
dan Arsya Aulia An nur menjadi inspirasi bagi para peserta wisuda dan tamu
undangan. Momen haru ini mengingatkan kita tentang pentingnya kegigihan,
semangat, dan dedikasi dalam mencapai cita-cita, bahkan di tengah rintangan dan
cobaan.
"Kisah
ini menunjukkan kepada kita bahwa tidak ada hal yang mustahil jika kita
memiliki tekad dan semangat yang kuat," ujar Ustadz Asep, salah satu
pembina di tempat Arsya Aulia An nur menghafal Al-Qur'an.
Momen wisuda
ini ditutup dengan doa bersama untuk Arsya Aulia An nur dan seluruh peserta
wisuda agar menjadi generasi penerus Al-Qur'an yang berakhlak mulia dan
bermanfaat bagi bangsa dan negara.
Reporter : Salsabila Amani
0 Komentar